Mantra Mahakam


mahakam I

"sekali minum air mahakam
pasti kembali ke samarinda
sayang............
masih tidur juga, kurasa
raksasa itu menggeliat.
di mana Mulawarman bermula?

mahakam II

ini Kutai.
sebongkah tanah menjadi gempa
nyanyian udara hijau
adalah selimut duka.

mahakam III

di lidahku.
masih jua tawar airmu.
tak dapat ku seka
rasanya batu bara.

mahakam IV

ini musim yang kesekian
masih jua batang dan lantung
mengapung di dahi mu.

mahakam V

tak pernah kurasa lagi
gurauan pesut di buritan jukung
hanya ilung danpekat air mu
melekatkan gatal
di sekujur tubuh hirang ku.

mahakam VI

ini kabar dari muara
pantai sabut kelapa
bakau-bakau jadi berita utama
diharian pagi pertama, tentang
buaya berwisata di negri manusia.

mahakam VII

lalu lalang kapal penumpang,
kapal barang atau ketinting.
masih sama saja, kerinduan jadi
bangkai, tak dalam lagi airmu.

mahakam VIII

membelah daratan,airmu menepi
seluruh kota.
tak algi ku reguk airmu
yang tinggal hanya
bangkai rindu
mengnapung.

2003, akhir
saat mengayuh jukung di atas mahakam.