puisi dalam kaleng bir.
dalam kaleng bir,
kutemui Saut berenang.
dalam kaleng bir,
ada Tardji yang sedang menepi.
dalam kaleng bir,
Saut menepuk dada.
sedang Tardji tertawa,
ingat masa muda.
dalam kaleng bir,
kucium puisiku
terpolusi air seni.
solo, 2004.
saat saut bercerita tentang bir.
No comments:
Post a Comment